@pangkurrr

SEPUTAR FIBER OPTIK ATAU SERAT OPTIK


Fiber Optik
Fiber optik adalah sebuah kaca murni yang panjang dan tipis serta berdiameter sebesar rambut manusia. Dan dalam pengunaannya beberapa fiber optik dijadikan satu dalam sebuah tempat yang dinamakan kabel optik dan digunakan untuk mengantarkan data digital yang berupa sinar dalam jarak yang sangat jauh.
Kira-kira lebih dari 20 tahun yang lalu, kabel serat optik (Fiber Optic) telah memngambil alih dan mengubah wajah teknologi industri telepon jarak jauh maupun industri automasi dengan pengontrolan jarak jauh. Serat optik juga memberikan peranan besar membuat Internet dapat digunakan di seluruh dunia.
Ketika serat optik menggantikan tembaga (copper) sebagai long distance calls maupun internet traffic yang secara tidak langsung berdampak pd penurunan biaya produksi. Untuk memahami bagaimana sebuah kabel serat optik bekerja, sebagai contoh coba bayangkan sebuah sedotan plastik atau pipa plastik panjang fleksible berukuran besar. Bayangkan pipa tersebut mempunyai panjang seratus meter dan anda melihat kedalam dari salah satu sisi pipa. Seratus meter di sebelah sana seorang teman menghidupkan lampu senter dan diarahkan kedalam pipa. dikarenakan
bagian dalam pipa terbuat dari bahan kaca sempurna, maka cahaya senter akan di refleksikan pada sisi yang lain meskipun bentuk pipa bengkok atau terpilin masih dapat terlihatpantulan cahaya tersebut pada sisi ujungnya. Jika misalnya seorang teman anda menyalakan cahaya senter hidup dan mati seperti kode morse, maka anda dan teman anda dapat berkomunikasi melalui pipa tersebut. Seperti itulah prinsip dasar dari serat optik atau yang biasa dikenal dengan nama fiber optic cable.


Jenis Fiber Optik

1. Single-mode fibers


Mempunyai inti yang kecil (berdiameter 0.00035 inch atau 9 micron) dan berfungsi mengirimkan sinar laser inframerah (panjang gelombang 1300-1550 nanometer)

2. Multi-mode fibers









Mempunyai inti yang lebih besar(berdiameter 0.0025 inch atau 62.5 micron) dan berfungsi mengirimkan sinar laser inframerah (panjang gelombang 850-1300 nanometer)


Komponen Fiber Optik


  • Core / inti umumnya terbuat dari bahan silica, core berfungsi sebagai waveguide (saluran / pipa untuk tempat merambat nya cahaya) dimana pengiriman sinyal dilakukan.
  • Cladding merupakan lapisan kedua setelah core, fungsinya sebagai selimut pengaman interferensi dar luar.  cladding merupakan batas reflekstif (batas pantulan sinar) bahan nya membuat kualitas cahaya yang memantul tetap terjaga.Memantulkan sinyal kembali ke dalam inti. Umumnya terbuat dari acrylat. Cladding dan Core tercampur menyatu tidak bisa dipisahkan satu dan lainnya.
  • Jacket fungsinya untuk melindungi Core secara pisik dan terhadap lingkungan luar

Terdapat dua tipe kontruksi fiber optic cable yaitu loose tube dan tight buffered

  • Loose tube Cable dirancang untuk penggunaan pada environment lingkungan yang keras diluar ruangan, misalnya ditanam dijalan-jalan, dibentangkan di tiang-tiang.  Pada Loose tube cable terdapat lumuran jel yang melapisi yang fungsinya untuk melindungi serat optik dari kelembaban dimana air dan pengembunan merupakan masalah serius. Penggunaan jel ini membuat kontruksi loose tube cable ini sangat ideal pada lingkungan dengan kelembaban tinggi (contoh ditanam didalam tanah). Pada Loose tube cable terdapat 12 sampai 200 core per kabel.
  • Tight buffered Cable plastik pelapis yang berfungsi melindungi fiber dari kerusakan. Diinstal untuk indoor environment dikarenakan tidak memiliki banyak lapisan pelindung seperti Loose tube cable. tipe ini  menawarkan connectability langsung dan fleksibilitas.  Umumnya menggunakan 900 micron terbuat dari plastik sebagai jaket pelindung Core dan cladding yang terbuat dari bahan acrilat.
Aplikasi dari kabel optik tipe tight buffered :
-intrabuilding backbone
-Horizontal distribution.
-Patch cords and equipment cables.
Patch Cord digunakan untuk menghubungkan :
-Optical Device (pada perangkat telekomunikasi umumnya port dengan koneksi optic menggunakan plugable port SFP)
-Patch Panel / ODF (Optical Distribution Frame)

Konektor

Jenis Konektor Fiber Optik

Instalasi Fiber Optic (fiber optik)
Ukuran kabel fiber optic (fiber optik) terdiri dari dua jenis, yaitu kabel fiber optic (fiber optik) single mode dengan diameter ukuran 5Mikron, 9 Mikron atau 10Mikron dan kabel fiber optic (fiber optik) multi mode dengan diameter berukuran 50Mikron atau 62.5Mikron. Jadi sebagaimana diketahui, kabel fiber optic (fiber optik)  adalah sebuah kaca murni yang panjang dan tipis serta berdiameter sebesar rambut manusia. Dan dalam pengunaannya beberapa kabel fiber optic (fiber optik) dijadikan satu dalam sebuah tempat yang dinamakan rack kabel fiber optic (fiber optik)  dan digunakan untuk mengantarkan data digital yang berupa sinyal sinar dalam jarak yang sangat jauh.
Perkawinan antara komponen kabel fiber optic (fiber optik) dan elektronik serta penggunaan cahaya dari kabel fiber optic (fiber optik) itu sendiri
telah ikut meningkatkan kinerja kabel fiber optic (fiber optik) FO itu sendiri. Saat ini koneksi telepon internasional dan nasional telah menggunakan
media kabel fiber optic (fiber optik). Tak lama lagi kabel fiber optic (fiber optik) FO akan merubah cara kita menonton TV, menerima dan menggunakan
informasi. Konsep memanfaatkan cahaya kabel fiber optic (fiber optik) sebagai suatu alat komunikasi modern dimulai akhir abad ke-19 ketika Alexander
Graham Bell pada tahun 1880 merepresentasikan dan mematenkan penemuannya yang menggunakan cahaya dari kabel fiber optic (fiber optik) sebagai pentransmit
suara. Alat tersebut dikenal dengan photophone, menggunakan cahaya dan perangkat sensitif cahaya sebagai penerima dan menyiarkannya kembali dengan
mereproduksi suara manusia.

Transmisi Fiber Optic
Dalam transmisi kabel fiber optic (fiber optik), secercah cahaya merupakan sinyal optikal, digunakan sebagai alat yang membawa informasi. Baik yang berbentuk analog
ataupun digital. Dalam pengoperasiannya, cahaya dilepaskan ke dalam kabel fiber optic (fiber optik) yang terdiri dari dua lapisan yaitu bagian inti
dan bagian luar. Cahaya berjalan di sepanjang serat kabel fiber optic (fiber optik) melalui serangkaian refleksi yang terjadi dimana bagian itin dan bagian luar bertemu.
Ketika cahaya mencapai bagian akhir dari saluran, cahaya kemudian dijemput oleh receiver yang sensitif cahaya, dan setelah serangkain langkah,
sinyal original tereproduksi.

Keuntungan dari fiber optik:
Dibandingkan dengan sistem komunikasi jenis lain, cahaya yang merupakan pembawa informasi dalam sistem fiber optik, dapat mengakomodasi banyak volum transmisi
Transmisi dalam kisaran giga-plus (billion bits per second). Satu kabel 0,75 inchi dapat menggantikan 20 kabel coaxial 3.5 inchi konvensional
Kabel fiber optic (fiber optik) kebal terhadap elektromagnet dan interferensi radio. Karena cahaya kiabel fiber optic (fiber optik) digunakan untuk menyampaikan informasi, saluran komunikasi yang berdekatan tidak akan dapat mempengaruhi transmisi.
Saluran kabel fiber optic (fiber optik) FO menawarkan tingkat keamanan data yang lebih tinggi dari pada sistem konvensional sehingga membuat saluran kabel fiber optic (fiber optik) FO sulit untuk disadap dan saluran ini tidak mengeluarkan gelombang radiasi.
Informasi dapat disiarkan ulang dengan jangkauan jarak yang jauh tanpa pengulangan.
Karena kabel fiber optic (fiber optik) kecil maka biasanya kabel fiber optic (fiber optik) mudah untuk ditempatkan dibandingkan dengan kabek konvensional.

Kerugian dari fiber optik:
Biaya yang mahal untuk peralatannya.
Perlu konversi data listrik ke Cahaya dan sebaliknya yang rumit.
Perlu peralatan khusus dalam prosedur pemakaian dan pemasangannya.
Untuk perbaikan yang kompleks perlu tenaga yang ahli di bidang ini.
Selain merupakan keuntungan, sifatnya yang tidak menghantarkan listrik juga merupakan kelemahannya, karena musti memerlukan alat pembangkit listrik eksternal.
Bisa menyerap hidrogen yang bisa menyebabkan loss data.
Harga yang relatif masih mahal
Instalasi yang relatif sulit

Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam Transmisi Media Fiber Optik:

1.Attenuation (Penurunan)
Ketika sinar melewati media fiber, akan mengalami penurunan daya akibat redaman, pembiasan dan efek lainnya. Dengan kata lain, besar kecilnya power yang di terima akan dipengaruhi oleh perbedaan besarnya daya yang dikirim dan penurunan kualitas selama proses ‘perjalanan’ sinar tersebut. Singkatnya, Attenuation adalah penurunan kualitas sinar yang dialamin ketika pengiriman sinar sampai ke penerima sinar di media fiber.

2.Dispersion (Penyebaran)
Ketika sinar melewati media fiber, sinar tersebut akan membawa informasi data dalam jumlah yang besar melalui jarak yang jauh. Singkatnya, Dispersion adalah kemampuan pita lebar untuk membawa data yang disalurkan / dirambatkan dalam media optikal fiber.

3.Bandwidth (Jumlah Data)
Ketika sinar merambat akan menggunakan frekuensi tertentu. Besar kecilnya frekuensi yang digunakan akan mempengaruhi besar kecilnya kapasitas informasi data yang akan dibawa.




Comments (0)

Posting Komentar